Koleksi Tempo Doeloe: Oktober 2014

Rabu, 29 Oktober 2014

Koleksi 10 bh. Label Minuman Keras jadul dari th. 1950-60-an

Sudah Terjual

5 bh. label kondisi bagus, 5 bh. label lainnya lihat dibawah

Ukuran lumayan besar, perbandingan ukuran dengan

sebuah HP Blackberry di pojok kanan bawah

Kondisi bagus

Ukuran lumayan besar, perbandingan ukuran dengan

sebuah HP Blackberry di pojok kanan bawah

Koleksi Label minuman keras jadul - 10 bh.
Label minuman keras jadul adalah barang koleksi langka, yang sangat dicari oleh

kolektor khusus di bidang ini, label minuman keras, label cerutu dan label korek api.

Tidak seperti label cerutu dan label korek api yang ukurannya kecil-kecil,

label minuman keras ukurannya jauh lebih besar.

Nilainya semakin hari semakin tinggi, karena kelangkaannya.

ex-koleksi seorang keturunan Belanda di Depok lama, Jawa Barat.

Untuk melihat gambar yang lebih besar / lebih jelas,

click pada gambar yang akan dilihat.

Keterangan lebih lanjut mengenai pembelian, pengiriman barang,

cara pembayaran dll. silahkan hub. 0813.1540.5281

atau e-mail: neneng123usman@gmail.com
Sold

Senin, 27 Oktober 2014

Kuis Jadoel Berhadiah

Siapakah Tokoh di jaman Hindia Belanda ini?

Thomas Stamford Raffles

Jan Pieterzoon Coen

Cornelis de Houtman

Reinier de Klerk

Pieter Both

Adriaan Valckenier

Silahkan vote, dengan click link dibawah ini:

http://vote.pollcode.com/26796853

Pemenang adalah vote pertama yang tepat.
Kuis akan ditutup dalam waktu satu minggu.

Hadiah: Dompet cantik dari Bali

ukuran lumayan besar: 20 cm x 12 cm

Hadiah akan dikirim lewat Tiki Jne / Pos Indonesia

Ada beberapa peserta Kuis yang menebak dengan tepat,

Pieter Both, Gubernur Jendral VOC yang pertama.

Seperti yang telah dijanjikan menurut peraturan pemenangnya adalah penebak pertama yang tepat!

Hadiahnya jatuh kepada sdr. Wahyu Awaludin,

Mohon hub. saya via e-mail atau No. HP yang ada di Blog, agar saya bisa mengirimkan hadiahnya ke alamat Bpk. melalui

Tiki Jne atau Pos Indonesia. Terima kasih

Kamis, 23 Oktober 2014

Satu Album, 101 bh. Foto langka dari Kampanye Pemilu th.1982 di Jakarta

PDI Cinta Perdamaian

Cinta Soekarno - Cinta PDI

PDI berjuang untuk Keadilan dan Kebahagiaan Rakyat

Ada Banteng di perempatan Lampu Merah

Jangan Lupakan Jasa Bung Karno

PDI wadah bagi Generasi Muda

Penerus Cita2 Soekarno!!

Imanku tak dapat dibeli, biar melarat tetap PDI

PDI Bung sudah makmur?

Kalau belum, tusuk saja No.3 !

Kami, cari makan di Banteng, tidur di Banteng, nusuk kepala Banteng

Banteng segi 5 PDI Tetap Idola

Islam Agamaku, Ka'bah di Mekah Kiblatku

Golkar Pilihanku

Sadarlah, Kalah Menang Kita harus bersatu dan Utuh

Aye Bise Sekolah, Lantaran Golkar Menang

Aku Supir, Aku Tukang Parkir

Siapa lagi kalau bukan Golkar yang Mikir

Aye sih tetep pilih Golkar

Aye lihat Bukti, bukan Janji

Sekarang Rakyat sudah Ngerti

Tgl 4 Mei '82 Nyoblos Beringin

Himpunan Pengemudi Beca Memilih Golkar

Islam Agamaku, Ka'bah Kiblatku, Golkar Pilihanku

PDI Pilihanku

PPP anti paksaan

PPP Hapuskan Korupsi, Perhatikan si Miskin, Bulatkan Or-Ba

Atribut Kampanye PPP di Patung Selamat Datang di Bundaran HI

Muslimin - Muslimat yang tidak memilih Ka'bah Munafik

Pegawai Negri Statusku, Uang Rakyat Gajiku, Ka'bah Pilihanku

Akhirnya... Bapak Umar Bakri coblos Ka'bah

1977 Ka'bah Jaya, 1982 Tetap Jaya, Pemut-Pemuda Tomang

Ummat Islam memenangkan Ka'bah

Hasil Keringat sendiri, Tanpa Korupsi

Golkar Teman, PDI Sahabat Karib, Ka'bah tetap Pilihanku

Selamat Datang di daerah Ka'bah

Ngkong, Babe, Nyak, Mpok pilih Ka'bah

Pemilu th. 2014 baru saja berlalu, yang memilih Presiden dan Wakil Presiden RI.
Bagaimana jalannya Pemilu di Indonesia pada 32 tahun yang lalu?
101 bh. Foto-foto langka, dalam satu Album foto
dari berbagai Atribut Kampanye Pemilu th.1982 di DKI Jakarta.
Silahkan lihat 30 bh. pada gambar foto diatas, dari total 101 bh. foto yang ada.

Dulunya adalah milik seorang Wartawan Foto yang namanya masih tertera
dalam bentuk sticker nama pada sampul bagian dalam Album.

Pemilihan Umum th. 1982

diselenggarakan secara serentak pada tanggal 4 Mei 1982 untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD Tingkat I Provinsi maupun DPRD Tingkat II Kabupaten/Kotamadya) se-Indonesia periode 1982-1987.

Pemilihan Umum ini diikuti 2 partai politik dan 1 Golongan Karya, yaitu:

Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Golongan Karya (Golkar)

Partai Demokrasi Indonesia (PDI)

Sebagai pemenang mayoritas hasil pemilihan umum ini adalah Golongan Karya.

Hasil

Partai	Suara	%	Kursi
Golongan Karya (Golkar)	48,334,724	64.34	242
Partai Persatuan Pembangunan (PPP)	20,871,880	27.78	94
Partai Demokrasi Indonesia (PDI)	5,919,702	7.88	24
Total suara	75,126,306	100%	360